Selamat datang di Area-Teknik Sipil. didalam website ini tersedia konten konten yang berhubungan dengan dunia Konstruksi, Teknik sipil dan Arsitek.

Bagian Bagian Jembatan Rangka Baja dan Fungsinya


Jembatan merupakan suatu konstruksi yang dibuat sedemikian rupa untuk melewati rintangan berupa sungai, jurang, jalan, jalan kereta api dan sebagainya. Dalam proses konstruksinya jembatan dapat dibuat dengan material baja, beton (Bertulang dan Prategang) dan kayu. Penentuan suatu material dilakukan berdasarkan keadaan atau kondisi geografis tempat jembatan akan direncanakan. seperti kasus jika bentang jembatan cukup panjang lebih dari  >50m maka diapat digunakan jembatan baja/jembatan kabel dibandingkan jika harus mengunakan jembatan beton. bayangkan jika jarak sepanjang itu, bagaimana pengaruh dari bentuk penampang si beton? Tentunya sangat besar bukan.

Ok pada artikel ini saya akan membahas bagian-bagian dari jembatan rangka baja dan pengertiannya. Sebelumnya jembatan baja ini dinilai sangat menguntungkan apabila dibandingkan dengan jembatan dengan konstruksi lainnya. hal tersebut karena pada tiap-tiap frame atau elemen rangka baja hanya menerima gaya aksial saja. Baik langusng saja ke pembahasan. berikut ini adalah bagian-bagian jembatan rangka baja.



1. CrossGirder (Balok Melintang). crossgirder atau batang melintang ini menerima atau memikul beban-beban dari stringer dan plat lantai diatasnya yang kemudian disalurkan ke rangka utama. Balok melintang atau Crossgirder diletakan segari dengan batang vertikal dan biasanya dalam penghubungan menuju plat simpul baut yang digunakan mengikat batang vertikal dan plat. Profil Terbuat dari Baja IWF.

2. Stringer (Balok Memanjang). Stringer atau balok memanjang ini berfungsi menerima beben yang berasal dari lantai kendaraan yang kemudian disalurkan menuju Crossgirder. Profil Terbuat dari Baja IWF.

3. Plat Simpul (Buhul). Plat simpul atau buhul (Joint) berfungsi sebagai penghubung antara elemen elemen pada jembatan dengan bantuan baut mutu tinggi. Koneksi pada plat simpul inilah yang menentukan ada tidaknya momen pada struktur rangka, dalam kasus ini digunakan baut dengan perelisan rangka saat pendesignan dengan tujuan tidak ada momen dan hanya ada gaya aksial yang bekerja pada rangka batang.

4. Rangka Utama. Rangka utama berfungsi menerima gaya-gaya yang bekerjadi dari komponen lantai-crossgirder-stringer dan gaya gaya lain seperti gaya angin tiup. gaya-gaya tersebut ditahan oleh kekuatan profil yang digunakan. Setiap elemen memiliki ukuran yang berbeda dikarenakan gaya aksial yang bekerja tidak sama. Pada rangka utama dibagi menjadi : Endpost (Diagonal Tepi), Diagonal Tengah, Batang Verikal, Bottom Chord (Batang Bawah) dan Top Chord (Batang Atas).


5. Plat Lantai, Plat lantai merupakan komponen pertama yang menerima gaya dari lalu lintas atau beban diatasnya. dalam pembuatannya plat lantai bagian bawah biasanya mengunakan lantai CSP dikarenakan untuk memudahkan proses konstruksi. 

Bagian Bagian Lain.

6. Ikatan Angin (Wind Brace). Ikatn angin ini berfungsi menyalurkan gaya akiat angin menuju perletakan. Gaya akibat angin bekerja pada setiap simpul atau joint yang ada pada struktur rangka. dan disisi yang satunya juga bekerja gaya angin 0.5x dari sisi yang lainnya.

7. Skur/Pengaku. Skur atau pengaku biasanya giunakan untuk jembatan rangka terbuka namun pengaku ini juga terdapat pada rangka tertutup namun ukurannya lebih kecil. 

8. Perletakan. Berfungsi untuk menyalurkan seluruh gaya-gaya dari struktur menuju abutment atau pilar yang kemudian akan diteruskan kepondasi. Saat memodelkan perletakan harus sama dengan apa yang dibuat dilapangan hal itu untuk mengantisipasi gaya tambah akibat perbedaan design tersebut.

9. Railing. Berfungsi sebagai pembatas atau sandaran terutama pada penjalan kaki.

10. Expansion Joint,  Sebagai menyambung atau penutup celah antara jembatan ke pilar/abutment demikian sebaliknya. Selain itu memiliki fungsi untuk meredam getaran akibat adanya celah antara kompenen struktur rangka dan abutment/pilar.


Demikian Artikel diatas, apabila ada keselahan dalam penyajian infromasi mohon maaf. dan semoga bermanfaat.
Baca Juga
Share:

2 comments:

Artikel Terbaru