Selamat datang di Area-Teknik Sipil. didalam website ini tersedia konten konten yang berhubungan dengan dunia Konstruksi, Teknik sipil dan Arsitek.

3 Jenis Kondisi Tanah

Hallo, Berjumpa lagi….

Tanah memiliki 3 kondisi yang berbeda yang berpengaruh pada besarnya volume, hal ini dikarenakan kondisi tanah dapat menyusut dan dapat pula mengembang. semua itu tergantung dari pengaruh lingkungan yang ada disekitar tanah tersebut.

Berikut ini adalah 3 kondisi tanah yang harus kita ketahui,



  1. Kondisi Asli (Bank), Kondisi ini terbentuk secara alami yang tanpa ada pengaruh dari kondisi luar.
  2. Kondisi Lepas/gembur (Loose), Kondisi lepas/gembur adalah kondisi dimana tanah terlepas dari butiran satu dengan yang lain. Kondisi lepas ini misalnya tenah hasil galian darr suatu tempat.
  3. Kondisi Padat (Compacted), adalah kondisi tanah yang mampat. kondisi tanah ini diperoleh melalui proses pemadatan.
Untuk tanah dengan volume cukup besar, dengan kondisi tanah yang berbeda maka akan memiliki volume yang berbeda pula. Kondisi tanah dalam keadaan asli, lepas dan padat biasanya memiliki suatu nilai perbandingan (Nilai pembanding) yang tertentu. Satu jenis tanah memiliki nilai perbandingan yang berbeda-beda tergantung dari jenis tanahnya.


Untuk dapat mengetahui volume tanah sesuai dengan kondisi yang diinginkan maka perlu disesuaikan dengan nilai pembanding.



Contoh :
Dari suatu galian tanah biasa dengan volume 1000m3. maka volume tanah dalam kondisi lepas dan kondisi padat dapat dihitung sebagai berikut.

Dari table diperoleh nilai perbandingan sebagai berikut :

Kondisi Asli = 1.00
Kondisi Lepas = 1,28
Kondisi Pada  = 0.90

Volume dalam keadaan lepas = 1,28/1.00 x 1000 m3 = 1280 m3
Volume dalam keadaan pada  = 0.9/1.00 x 1000 m3  = 900 m3
Baca Juga
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Artikel Terbaru