Selamat datang di Area-Teknik Sipil. didalam website ini tersedia konten konten yang berhubungan dengan dunia Konstruksi, Teknik sipil dan Arsitek.

Belajar SAP2000 Dasar Bagi Pemula Part 1.

Hallo. Selamat Pagi, Siang, Petang, atau malam dimanapun kalian berada. pada kesempatan kali ini saya akan membagikan tutorial dasar mengenai tatacara pengoprasian aplikasi atau software SAP2000 ini. Sebelum masuk ke pembahasan saya akan sedikit mengulas Aplikasi atau Software SAP2000 ini, Jadi SAP2000 ini merupakan software komputer rekayasa yang digunakan untuk menganalisa suatu struktur yang di design sedemikian rupa agar dapat memikul/menopang beban dengan ukuran profil yang ekonomis. Penguna software komputer rekayasa ini dituntut untuk memahami latar belakang metode penyelesaian dan batasan-batasan yang dihasilkan dari program tersebut. Jadi untuk menjalankan Program ini tentunya anda harus menguasai ilmu Mekanika Teknik ya!!.

Ok saya akan menjelaskan tools dasar pada program SAP2000 beserta fungsinya. Dibawah ini ada beberapa tools dasar yang wajib dipahami. saya tidak menjelaskan secara kompleks tentunya membutuh beberala artikel untuk menjelaskan secara kompleks. Jadi dibawah ini hanya beberapa tools yang wajib anda pahami.

Pertama "File - New Model"


Tentunya ini merupakan langkah awal sebelum anda mengunakan software ini. Anda diminta untuk menentukan jenis template.

Blank,  Template ini digunakan untuk menentukan mengambar atau memdodelkan secara bebas.

Grid Only, Template yang didalamnya terdapat grid-grid yang dapat anda atur jarak/spacing yang nantinya dijadikan pedomaan permodelan struktur.

Beam, Digunakan untuk medesign struktur sederhana seperti simpel beam, balok menjulur, kantilever dan sebagainya.

2D Frame, Biasanya giunakan untuk mendesin rangka batang untuk keperluan jembatan atau rangka atap.

3D Trusses, Digunakan untuk membuat struktur rangka batang 3 dimensi.

3D Frame, Biasanya digunakan untuk mendesign gedung, rumah, sekolah atau bangunan sejenisnya.


Menu Define Material

Material,  Digunakan untuk membuat suatu material seperti contoh Material Beton F'c 35 Mpa atau Mutu dari suatu tulangan/sengkang. Jadi pada material ini kita membuat mutu dari suatu material.

Section Properti,  Digunakan untuk membuat jenis dan bentuk Profil baik itu dari beton berupa persegi/costum. Baja dengan bentuk IWF, Siku, Canal atau Holo, atau beton Prategang. Nah pada saat membuat section properti kita juga menginput material yang sudah dibuat pada menu "Material".  Contoh, Sebelumnya kita telah membuat/mendefine material Beton F'c 35 Mpa. dan pada section Properti kita buat bentuk persegi. Lalu kita masukan material tersebut seperti gambar dibawah ini.


Pilih Concrete untuk membuat profile Beton



Nah untuk memasukan material yang kita buat tinggal select materialnya seperti gambar diatas. Selain itu kita juga dapat memasukan material tulangan dengan meng klik "Concrete Reinforcement"
Defth (Panjang ) dan Width (Lebar) dari penampang profil.


Load Patterns, Menu ini digunakan untuk membuat kira-kira ada beban apa saja yang bekerja pada struktur kita. Contoh Dead Load ( Beban Mati ), Live Load ( Beban Hidup), Super Imposite Deadload ( Beban mati Tambahan ), Wind Load (Beban Angin).

Load Case, Digunakan untuk membuat pembebanan di beberpa kondisi.

Load Combination,  Digunakan untuk membuat Combinasi pembebanan sesuai SNI dengan skala faktor yang telah di tentukan.

MENU ASSIGN

Joint, Digunakan untuk memasukan jenis tumpuan apakah itu sendi, roll atau jepit. Sebelum memasukan tumpuan anda harus anda harus meng klik node atau titik yang akan diberikan tumpuan.

Frame, Nah jika sebelumnya anda sudah membuat material dan sudah juga memasukannya ke frame section. selanjutnya anda akan meng input atau memasukan frame tersebut ke garis frame. Sebelum memasukan frame anda harus mengklik frame yang akan dimasukan frame section.

Frame Load, Digunakan untuk memasukan beban beban apakah itu beban titik atau beban teragi merata. Sebelum assign beban anda harus mengklik node (Untuk beban titik) dan Frame (Untuk beban distribusi atau terpusat).

Selanjutnya apabila anda sudah memasukan semua beban dan sudah juga memasukan load combination selanjutnya untuk menjalankan analisis dari struktur yang anda buat tekan "F5".

Catatan Setiap anda memasukan atau membuat suatu frame atau material perhatikan satuan yang digunakan (Dipojok Kanan Bawah).

Tunggu Artikel Lanjutan Dari ini artikel ini.

Terimakasih Sudah Membaca Artikel ini....


Baca Juga
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Artikel Terbaru