Selamat datang di Area-Teknik Sipil. didalam website ini tersedia konten konten yang berhubungan dengan dunia Konstruksi, Teknik sipil dan Arsitek.

Tipe-tipe Alat Pemadam Api Ringan (APAR)

Sebagian besar kebakaran bermulai dari percikan api kecil yang apabila tidak diatasi akan menimbulkan masalah besar. Biasanya secara reflek apa bila ada suatu objek yang terbakar disekitar anda. anda akan bergegas langsung memadamkan apinya secara segera. bahkan jika memungkinkan ada alat APAR maka anda gunakan itu. 

Namun sebaiknya anda mempertimbangkan dalam pengunaan APAR. sebelum mengunakan apar sebaiknya pastikan bawah orang disekitar anda telah mengetahui adanya indikasi kebakaran. dan pastikan gunakan APAR seefisien mungkin saat terjadi kebakaran. gunakan APAR ke arah jalan keluar.

Namun, tahukah anda. saat membeli alat pemadam api ringanan (APAR) terdapat beberapa jenis tipe yang berbeda. terdapat tipe A-B-C-D-dan K. pastikan anda membeli yang sesuai kebutuhan anda. Berikut ini adalah beberapa tipe alat pemadam api ringan dan kegunaannya.


  • TIPE A - Alat pemadam Kelas A untuk digunakan pada api yang mengandung bahan bakar biasa seperti kertas, kayu, kain, plastik, dll.
  • TIPE B - Alat pemadam Kelas B untuk digunakan pada api yang mengandung cairan yang mudah terbakar seperti minyak, bensin, dll.
  • TIPE C - Alat pemadam Kelas C untuk kebakaran yang melibatkan peralatan listrik seperti alat atau peralatan.
  • TIPE D - Alat pemadam Kelas D digunakan untuk logam yang mudah terbakar. Jenis pemadam ini umumnya hanya ditemukan di pabrik-pabrik yang bekerja dengan logam khusus ini.
  • TIPE K - Alat pemadam Kelas K digunakan untuk kebakaran yang melibatkan cairan memasak yang mudah terbakar seperti minyak hewani, minyak nabati, dan lemak. Jenis pemadam ini kemungkinan besar ditemukan di dapur komersial.
dan pastikan juga anda dapat mengoprasikan APAR sebelumnya dikarenakan apabila terjadi keadaan darurat anda tidak akan memiliki waktu untuk membaca buku instruksi pemakaian bukan. Ada sedikit tips untuk mengunakan alat ini.
  1. Tarik Pin.
  2. Bidik atau Arahkan kesumber api.
  3. Lalu tekan tuas pegangannya.
Semoga Bermanfaat.
Baca Juga
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Artikel Terbaru