Selamat datang di Area-Teknik Sipil. didalam website ini tersedia konten konten yang berhubungan dengan dunia Konstruksi, Teknik sipil dan Arsitek.

Metode Pengeboran Pondasi Bored Pile

       Pada prinsipnya pekerjaan pembuatan tiang bor dibagi menjadi 2 tahapan, yaitu tahap pengeboran dan tahap pembuatan tiang (Instalasi tulangan dan pengecoran) yang pelaksanaannya harus di kelola secara terpadu sehingga dapat dihasilkan pondasi dengan mutu yang optimal. Tahukah anda, bahwa ada 2 metode dalam konstruksi pembuatan pondasi bored pile. yaitu metode pengeboran dengan sistem kering dan pengeboran dengan sistem basah. Berikut ini adalah penjelasan dari kedua metode tersebut :



A. Pengeboran Sistem Basah

Pengeboran dengan sistem basah ini digunakan apabila diketahui elevasi Muka Air Tanah (MAT/GWL (Ground Water Level) berada tidak jauh dari elevasi tanah existing atau tanah rencana sehingga untuk mengantisipasi keluarnya air di konstruksi lubang bor. Pelaksanaan Bored pile dengan sistem basah dapat dilaksanakan dengan sistem pengeboran antara lain sebagai berikut :

1. Pengeboran sistem basah dengan menggunakan Temporary Casing.
    Casing digunakan jika jenis tanah pada lokasi proyek memiliki resiko mengalami keruntuhan yang cukup tinggi/pontensi longsor di lubang hasil bor sehingga akan menutup lubang bor tersebut.Agar lubang tidak longsor, di dalam lubang bor diisi dengan larutan tanah lempung/bentonite atau larutan polimer. Jadi pengeboran dilakukan di dalam larutan.

2. Pengeboran Sistem Basah tanpa Casing
   Untuk jenis tanah yang cukup kuat dan padat dimana resiko keruntuhan atau longsor dapat diabaikan maka tidak diperlukan casing dalam pelaksanaannya. Agar lubang tidak longsor, di dalam lubang bor diisi dengan larutan tanah lempung/bentonite atau larutan polimer. Jadi pengeboran dilakukan di dalam larutan.

B. Pengeboran Sistem Kering

Metode kering cocok digunakan pada tanah di atas muka air tanah yang ketika dibor dinding lubangnya tidak longsor, seperti lempung kaku homogen. Metode kering juga dapat dilakukan pada tanah-tanah di bawah muka air tanah jika tanahnya mempunyai permeabilitas rendah, sehingga ketika dilakukan pengeboran air tidak masuk ke dalam lubang bor saat lubang masih terbuka.

 Pada metode kering lubang dibuat dengan menggunakan mesin bor tanpa pipa pelindung (casing). Setelah itu dasar lubang bor yang kotor oleh rontokan tanah dibersihkan. Tulangan yang telah dirangkai dimasukkan ke dalam lubang bor dan kemudian dicor beton

Semoga bermafaat..
Baca Juga
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Artikel Terbaru