Selamat datang di Area-Teknik Sipil. didalam website ini tersedia konten konten yang berhubungan dengan dunia Konstruksi, Teknik sipil dan Arsitek.

Pengertian Dowel Bar, Fungsi dan Metode Pemasangannya.

Dowel Bar adalah bilah baja pendek dan bundar yang digunakan untuk menyediakan koneksi mekanis antara slab tanpa membatasi gerakan sambungan horizontal. Dowel bar ini  digunakan di trotoar/jalan beton bersendi untuk membawa tekanan tambahan dan beban yang disebabkan oleh kendaraan yang bergerak.

Bar Dowel digunakan untuk beberapa hal sebagai berikut :
  1. Untuk memindahkan beban dari satu lempengan ke lempengan yang berdekatan sedemikian rupa sehingga dua lempengan berurutan bergerak bersama dan mengurangi pemuatan impak yang dikembangkan oleh lempengan oleh gerakan independennya.
  2. Untuk mengurangi kesalahan sendi dan retak sudut.
  3. Untuk meningkatkan kinerja sambungan perkerasan.



Ukuran batang dowel tergantung pada ketebalan trotoar. Biasanya, batang dowel memiliki panjang 18 inci (460mm), diameter 1,25 hingga 1,5 inci (32 hingga 38 mm), dan berjarak terpisah 12 inci (305mm). 



Dowel bar ditempatkan pada sambungan melintang dari perkerasan beton untuk memungkinkan pergerakan. Mereka dimasukkan di tengah-tengah slab dan dilapisi bahan pemecah ikatan untuk membatasi ikatan ke PCC (biasanya di isolasi dengan potong pvc yang tiap ujungnya diberi perekat lakban). Dengan demikian dowel tersebut membantu memindahkan muatan yang memungkinkan ekspansi dan kontraksi lempengan yang berdekatan secara mandiri saat beban bekerja.

Bar Dowel harus ditempatkan sejajar dengan garis tengah. Saluran baru harus dipotong sehingga setidaknya setengah dowel dapat berada di setiap sisi sambungan atau retak.


Batang Dowel juga digunakan di dinding RCC untuk pelat dan kolom. Mereka ditempatkan dalam dua cara:

Metode 1: Bilah pendek pendek ditempatkan sebelum menuangkan beton di posisi. Ini adalah metode yang paling umum dan berhasil dalam hal ikatan, hemat biaya karena tidak memerlukan bahan kimia untuk tujuan ikatan.

Metode 2: Mengebor lubang di beton, dan menempatkan bahan kimia Hilti untuk ikatan yang kuat. Itu mahal karena bahan kimia Hilti digunakan yang mahal. Metode ini diadopsi ketika kami lupa menempatkan bilah ekstensi sebelum membuat.

Semoga bermanfaat..(Jangan Lupa shared)
Baca Juga
Share:

1 comment:

  1. Sering saya melihat dowel model demikian di pasang di jalan2 termasuk jalan tol, hasilnya buruk - badan jalan terbelah jadi 2 shg ada gap di sepanjang tol tsb. hal ini jelas bukan yg dikehendaki desainer. Mestinya dowel tersebut TIDAK diberi lakban atau pipa PVC shg badan jalannya tetap menyatu. Tentang retak, sebenarnya bisa diatasi dg memberi plastik pemisah diantara beton lama-baru (diatas dowel)

    ReplyDelete

Artikel Terbaru