Selamat datang di Area-Teknik Sipil. didalam website ini tersedia konten konten yang berhubungan dengan dunia Konstruksi, Teknik sipil dan Arsitek.

Pengertian Groove Line atau Sersan Berserta Fungsinya

Hallo civils, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai Groove Line atau sering disebut dengan sersan. Ok sebelumnya pernahkan anda berjalan-jalan ke mall dengan membawa kendaran pribadi baik motor atau mobil ? Tentunya anda perlu memarkirkan kendaraan pribadi tersebut pada lahan parkir yang telah disediakan oleh pengelola mall sebelum berbelanja. Biasanya parkiran pada mall tersebut terdiri dari beberapa tingkatan lantai yang  dihubungkan oleh sebuah tanjakan yang bisa kita sebut dengan "RAMP". Ramp sendiri memiliki bentuk yang berbeda-beda, ada yang berbentuk seperti tanjakan biasa adapula yang berbentung seperti sepiral.

Nah saat anda melewati Ramp tersebut pernahkah anda perhatikan bawah dilantai ramp tersebut diberikan garis-garis coakan? Nah garis coakan tersebutlah yang kita sebut dengan instillah Groove line (Sersan). Fungsi dari Groove line (Sersan) tersebut adalah pemberi nilai friksi tambahan saat ban suatu kedaraan bersentuhan dengan plat lantai tersebut. dengan diberikan Groovle line atau garis sersan bisa meminimalisir terjadinya Slip pada ban kendaraan yang melintas pada ramp yang tentunya sangat membahayakan. Bisa kalian bayangkan apabila lantai ramp yang menanjak hanya sebuah plat lantai beton biasa dengan permukaan yang flat/datar. Selain di ramp biasanya groove line ini dibuat juga loh pada area parkir kendara yang tidak menjak hal ini diperlukan apabila lantai parkiran tersebut bertekstur licin (Hardener)

Berikut ini bentuk bentuk pola Groove line yang sering kita temui :

  1. Tipe Sersan (V) Sesuai namanya pola ini berbentuk seperi lambang pangkat sersan tentara, Oleh sebab itu dinamai Sersan di indonesia.
  2. Tipe Garis Lurus/Memanjang


Proses pembuatan Groove line (Sersan) dilakukan setelah suatu plat lantai/Ramp telah dicor dan tentunya sudah tercapai umur betonnya. Sebelum dilakukan proses cutting untuk Groove line pastikan plat yang ingin di cutting tersebut permukaanya sudah rata (terbebas dari tumpahan beton/kerak beton). Jika permukaan belum rata dan masih terdapat kerak beton makan plat lantai tersebut perlu dipoles, setalah dipastikan permukaan beton plat lantai tersebut sudah terbebas dari kerak paka proses cutting untuk pembentukan groove line bisa dilakukan.

Demikian artikel diatas, Semoga bermanfaat - Salam Teknik

Baca Juga
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Artikel Terbaru